Kedamaian Bersama Tuhan

Banyak orang merindukan kedamaian, dan mengambil beberapa menit untuk hening bisa menolong dalam menenangkan pikiran. Namun Alkitab mengajarkan bahwa kedamaian yang sejati—adalah damai sejahtera dengan Allah—datang dari Anak-Nya;

Roma 5:1 TB;
‘Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.’

Kolose 1:19-22 TB;
19 Karena seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam Dia,
20 dan oleh Dialah Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus.
21 Juga kamu yang dahulu hidup jauh dari Allah dan yang memusuhi-Nya dalam hati dan pikiran seperti yang nyata dari perbuatanmu yang jahat,
22 sekarang diperdamaikan-Nya, di dalam tubuh jasmani Kristus oleh kematian-Nya, untuk menempatkan kamu kudus dan tak bercela dan tak bercacat di hadapan-Nya.

Tanpa Yesus Kristus, kita adalah seteru Allah oleh karena dosa kita. Syukurlah, karena pengorbanan Yesus Kristus untuk menanggung dosa banyak orang, kita diperdamaikan dengan Allah dan perseteruan antara kita dengan Allah pun berakhir. Yesus telah menyatakan diriNya untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka yang menantikan Dia. (Ibr 9:28).

Di dalam satu tubuh Kristus, kita ditempatkan “kudus dan tak bercela dan tak bercacat” di hadapan-Nya. Berdamai dengan Allah bukan berarti hidup kita terbebas dari cacat (dosa). Namun itu berarti kita harus melewati masa-masa sukar (cobaan), kita tetap berpegang teguh dan percaya penuh atas seluruh perkataan Yesus sebagai Guru, Pemimpin, dan teladan hidup yang sempurna (Kol 1:19; 1 Pet 2:21). Yesus mengatakan kepada para pengikut-Nya;

Yohanes 16:33 TB;
‘Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.”

Di dalam Yesus Kristus, damai sejahtera Allah yang sejati kita peroleh. Nasihat dari-Nya supaya kita menguatkan hati, kita bersatu dengan Kristus menjadi satu tubuh dengan Tuhan.

Kolose 3:15 TB;
‘Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu, karena untuk itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.

Hanya melalui Yesus Kristus, damai itu datang bagi kita, Kristus memenuhi hati kita dengan cara dipanggil oleh Bapa untuk menjadi satu tubuh dengan Kristus.

Yohanes 6:44 TB;
Tidak ada seorang pun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan Kubangkitkan pada akhir zaman.

Yohanes 6:65 TB;
Lalu Ia berkata: “Sebab itu telah Kukatakan kepadamu: Tidak ada seorang pun dapat datang kepada-Ku, kalau Bapa tidak mengaruniakannya kepadanya.”

Pengkotbah 3:11 TB;
Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.

Ya Bapa, puji dan syukur karena Engkau telah melimpahkan damai sejahtera bagi kami. Lindungilah kami selalu dari segala yang jahat agar kami terus dapat selalu bersandar kepadaMu selama-lamanya. Amin.–
Kedamaian akan memenuhi jiwa tatkala Tuhan Yesus Kristus bertakhta di dalam hati kita.

Yesus Kristus telah mengajarkan bagaimana kita dapat berhubungan secara pribadi dengan Bapa. Hubungan pribadi seseorang dengan Bapa yaitu dilakukan dengan cara memanjatkan doa secara langsung kepada Bapa.

Matius 6:6 TB;
‘Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.”

Selain itu, kita juga diajarkan oleh Yesus Kristus sebagaimana hubungan Yesus dan Bapa adalah se-hakikat Allah, maka kita dapat berdoa untuk meminta segala sesuatu yang kita harapkan kepada Yesus Kristus.

Yohanes 10:30 TB;
Aku dan Bapa adalah satu.”

Yohanes 16:26 TB;
Pada hari itu kamu akan berdoa dalam nama-Ku. Dan tidak Aku katakan kepadamu, bahwa Aku meminta bagimu kepada Bapa.

Yohanes 15:4-8 TB;
4 Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
5 Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
6 Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
7 Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.
8 Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku.”

Yohanes 17:1 TB;
Demikianlah kata Yesus. Lalu Ia menengadah ke langit dan berkata: “Bapa, telah tiba saatnya; permuliakanlah Anak-Mu, supaya Anak-Mu mempermuliakan Engkau.

Yohanes 14:13-14 TB;
13 ‘dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak.
14 Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya.”

Yohanes 4:23-24 TB;
23 Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.’
24 Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran.’

Yohanes 16:13 TB;
Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.

Markus 16:15-18 TB;
15 Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.
16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.
17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.”

–Ayat Yoh 16:13, menegaskan bahwa Yesus Kristus yang akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran, dan juga Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.
–Ayat Mrk 16:15-18, menegaskan bahwa Yesus Kristus mengajarmu untuk memberitakan Injil. Penekanan bagi mereka yang percaya dan dibaptis (dalam nama Bapa, Putera, dan Roh Kudus) akan diselamatkan. Tetapi bagi yang tidak percaya akan dihukum. Akan ada tanda-tanda bagi orang yang percaya kepada Yesus, yaitu mereka yang mampu mengusir setan dalam nama Yesus. Mereka yang berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru. Mereka yang akan memegang ular (diartikan dapat mengendalikan kuasa roh jahat). Mereka yang tidak akan mendapat celaka sekalipun mereka minum racun maut (diartikan dapat menolak atau terhindar dari godaan iblis yang selalu berupaya memberikan racun mautnya yang mengajak manusia untuk jatuh ke dalam dosa). Mereka yang meletakkan tangannya diatas orang sakit dan orang itu akan sembuh.

Sebagai umat Katolik dasar iman percaya dalam nama “Yesus”, adalah perlindungan dari Tuhan Yesus Kristus sebagai “Pemimpin dari seluruh kebenaran“. Roh kudus / roh kebenaran yang diutus Yesus dari Bapa ke dalam diri kita (hati dan akal budi) akan membimbing kita kepada seluruh kebenaran yaitu kepada Bapa, dan menjauhkan kita dari segala sesuatu yang jahat.

Efesus 1:13 TB;
Di dalam Dia kamu juga — karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu — di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.

–Yesus akan terus mendampingi kita umat-Nya hingga akhir zaman (tidak berkesudahan). Kedamaian bersama Tuhan diperoleh bagi mereka yang percaya; dalam nama Bapa, Putera, dan Roh Kudus, Amin.–

Yohanes 6:45 TB;
Ada tertulis dalam kitab nabi-nabi: Dan mereka semua akan diajar oleh Allah. Dan setiap orang, yang telah mendengar dan menerima pengajaran dari Bapa, datang kepada-Ku.

-sumber: Alkitab TB LAI.